Aprikot dikenal dengan nama ilmiah Prunus armeniaca, berkaitan erat dengan buah plum. Sulit untuk mengetahui urutan budidayanya di seluruh dunia, karena aprikot dan plum keduanya ditemukan tumbuh liar sejak zaman prasejarah. Kebanyakan ilmuwan percaya aprikot berasal dari Armenia. Namun aprikot telah ada di Yunani kuno dan Roma, dan banyak ahli lain menyatakan bahwa budidaya asli aprikot sudah dilakukan di India lebih dari 3.000 tahun yang lalu.
Kandungan Gizi Aprikot
Kandungan vitamin aprikot termasuk vitamin A, vitamin C, vitamin K, vitamin E, dan niasin(vitamin B3), serta beberapa vitamin penting lainnya dengan jumlah yang kurang dari 5% dari kebutuhan harian. Kandungan mineral aprikot meliputi kalium, mangan tembaga, magnesium, dan fosfor. Aprikot juga merupakan sumber serat yang sangat baik, seperti halnya pada sebagian besar buah-buahan.
Berikut beberapa Manfaat penting Aprikot bagi Kesehatan tubuh kita
Mengatasi Sembelit:
Aprikot kaya serat, oleh karena itu baik untuk melancarkan buang air besar. Hal ini sering direkomendasikan untuk mengkonsumsi aprikot, bagi orang yang menderita sembelit. Serat akan merangsang cairan lambung dan pencernaan, membantu menyerap nutrisi dan memecah makanan agar lebih mudah diproses. Selain itu, serat juga bermanfaat untuk mengaktifkan gerakan peristaltik pada saluran pencernaan, dan membuat pergerakan usus menjadi teratur.
Kesehatan tulang:
Aprikot mengandungj semua mineral yang diperlukan untuk pertumbuhan tulang yang sehat dalam jumlah yang baik. Kalsium, fosfor, mangan, zat besi, dan tembaga, semuanya berperan untuk menciptakan materi pembentuk tulang. Oleh karena itu, makan aprikot bisa memastikan pertumbuhan dan perkembangan tulang yang sehat, serta mencegah berbagai kondisi yang berkaitan dengan usia, termasuk osteoporosis.
Kesehatan Jantung:
Aprikot adalah cara yang indah untuk melindungi jantung Anda dari berbagai macam penyakit, termasuk aterosklerosis, serangan jantung, dan stroke. Tingginya jumlah vitamin C, serat dan kalium akan berkontribusi terhadap kesehatan jantung yang baik. Vitamin-C akan melindungi jantung dari radikal bebas, sementara kalium akan menurunkan tekanan darah dengan relaksasi ketegangan pembuluh darah dan arteri. Serat akan mengurangi gesekan dari kelebihan kolesterol terhadap dinding pembuluh darah dan arteri, sehingga mengurangi tekanan pada jantung. Semua sifat-sifat aprikot ideal untuk meningkatkan kesehatan jantung.
Menjaga tingkat cairan dan metabolisme:
Tingkat Cairan tubuh terutama tergantung pada dua mineral, kalium dan natrium. Jumlah yang tinggi kalium dalam aprikot telah dikaitkan dengan keseimbangan cairan dalam tubuh, dan memastikan energi didistribusikan dengan benar ke organ dan otot . Dengan mempertahankan keseimbangan elektrolit yang sehat, Anda bisa banyak mendapat energi, mengurangi kram, dan menjaga darah untuk memompa energi.
Mengatasi Sakit telinga:
Minyak Aprikot baik untuk mengobati sakit telinga, walaupun mekanisme yang tepat masih sedang dipelajari. Meneteskan beberapa tetes minyak aprikot ke dalam telinga yang sakit dapat mengobatinya dengan cepat. Para ilmuwan menganggap bahwa hal itu ada hubungannya dengan antioksidan yang terkandung dalam minyak aprikot.
Mengobati sakit Demam:
Jus Apricot seringkali diberikan kepada pasien yang menderita demam, karena menyediakan berbagai vitamin yang diperlukan, mineral, kalori dan air untuk tubuh. Sementara aprikot juga dapat membantu detoksifikasi untuk berbagai sistem dan organ tubuh. Beberapa orang memanfaatkan aprikot untuk meredakan demam dengan cara dikukus. Dengan cara ini, aprikot adalah zat anti-inflamasi yang dapat mempengaruhi tingkat suhu tubuh keseluruhan ketika Anda sakit. Selain itu, aprikot juga dapat mengurangi sakit peradangan, seperti arthritis atau gout.
Mengobati Gangguan kulit:
Minyak Aprikot juga baik untuk perawatan kulit, karena lebih cepat diserap oleh kulit dan dapat menjaga kulit berminyak setelah diterapkan. Aprikot tidak hanya berguna untuk menjaga penampilan kulit mengkilap dan halus, tetapi juga akan membantu mengobati beberapa penyakit kulit, seperti eksim, gatal, kudis, dan kondisi kulit lainnya. Hal ini karena senyawa antioksidan yang ditemukan dalam aprikot. Tidak hanya tinggi vitamin A (60% dari kebutuhan harian), yang telah lama dikaitkan dengan kulit yang lebih sehat, antioksidan dalam aprikot jugs sksn melindungi kulit dari efek radikal bebas, yang dapat menyebabkan kerusakan kulit dan tanda-tanda penuaan dini.
Mencegah dan mengatasi Anemia:
Karena kandungan zat besi dan tembaga, aprikot juga berkontribusi dalam pembentukan hemoglobin. Anemia pada dasarnya adalah kekurangan zat besi, dan dapat menyebabkan kelemahan, kelelahan, pusing, masalah pencernaan, dan fungsi metabolisme umum lainnya. Tanpa sel darah merah, tubuh tidak bisa mendapat oksigen dengan baik, dan dapat menyebabkan kerusakan pada sistem organ tubuh. Zat Besi dan tembaga adalah bagian terpenting dari pembentukan sel darah merah.