Vitamin K mengacu pada kelompok vitamin yang meliputi vitamin K1 dan vitamin K2. Vitamin K1 berasal dari tanaman/nabati, sedangkan Vitamin K2 dihasilkan oleh manusia iru sendiri dan didapat dari hewani, juga oleh bakteri yang ditemukan di usus besar.Vitamin K berasal dari kata bahasa Jerman “koagulasi.” Koagulasi adalah proses di mana darah membentuk gumpalan. Vitamin K memfasilitasi fungsi dari beberapa protein, termasuk yang bertanggung jawab untuk pembekuan darah. Hal ini berperan penting dalam pertumbuhan sel dan metabolisme tulang dan jaringan lainnya.
Berikut beberapa hal tantang kegunaan, manfaat kelebihan, dan kekurangan vitamin K
Vitamin K dan penggumpalan Darah
Gumpalan darah melalui proses yang disebut ‘koagulasi cascade’, disebut juga sebagai kaskade karena melibatkan kaskade enzim mengaktifkan satu sama lain. Fibrin akan terbentuk pada akhir kaskade. Fibrin adalah protein yang bersama-sama untuk membentuk bagian dari plug / gumpalan dalam upaya untuk menghentikan pendarahan. Aktivasi dari beberapa enzim dalam kaskade koagulasi juga tergantung pada vitamin K. Hal ini pada prinsip ini bahwa antikoagulan oral seperti fungsi warfarin (Coumadin) . Sementara gumpalan darah terbentuk secara alami untuk menghentikan pendarahan, vitamin K juga bisa berbahaya jika mereka berhenti di pembuluh darah atau jantung. Ini karena akan mencegah darah untuk mencapai tujuannya, yang berakibat pada kematian jaringan target. Antikoagulan diresepkan untuk pasien yang berisiko membentuk gumpalan-gumpalan tersebut. Antikoagulan ini berfungsi untuk memblokir fungsi vitamin K, yang mengakibatkan penurunan pembekuan darah. Terutama vitamin K1 yang digunakan ketika ada pembekuan darah.
Vitamin K dan Tulang yang Sehat
Vitamin K2 berperan penting dalam pembentukan tulang, ini juga yang terlibat dalam pencegahan tulang keropos. Vitamin K memodifikasi protein osteocalcin, dan ini akan memberikan osteocalcin berkemampuan untuk mengikat kalsium. Kalsium kemudian membantu untuk membentuk matriks tulang.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa vitamin K juga bekerja bersama dengan vitamin D untuk memfasilitasi fungsi osteoblas, pembentukan sel-sel tulang. Sementara itu juga bekerja untuk menghambat produksi osteoklas (kerusakan sel-sel tulang).
Vitamin K dan Pertumbuhan Sel
Gas6 adalah protein penting untuk mengatur pertumbuhan sel, proliferasi dan mencegah kematian sel. Fungsinya tergantung pada vitamin K, yaitu yang juga membantu sel untuk berkomunikasi satu sama lain. Penelitian saat ini juga menunjukkan bahwa protein ini mungkin terlibat dalam pengembangan dan penuaan dari sistem saraf.
Vitamin K Mencegah Penyakit Jantung
Bila terjadi kekurangan vitamin K, maka osteocalcin tidak akan dapat mengikat kalsium. Hal ini berarti kalsium tidak dapat mengikat matriks tulang. Dengan kurangnya kalsium tulang akhirnya menjadi keropos. Kalsium kemudian juga akan bebas didalam darah, dan akhirnya akan disimpan didalam arteri. Hal ini juga akan menyebabkan pengerasan pembuluh darah, kondisi yang juga dikenal dengan aterosklerosis.
Meskipun vitamin K banyak dikenal karena keterlibatannya dalam pembekuan darah, namun juga ditunjukkan telah berfungsi dalam beberapa sistem dalam tubuh. Hal ini juga akan mempertahankan kesehatan tulang, memfasilitasi pertumbuhan sel dan mencegah penyakit kardiovaskular.