Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah salah satu dari banyak penyakit fisik yang paling umum dialami penduduk di seluruh dunia. Dalam artikel ini, kita akan melihat gejala-gejala umum yang dialami oleh penderita darah tinggi.
Jadwal aktifitas yang sibuk, konsumsi makanan yang tidak sehat, tidak punya waktu untuk melakukan olahraga, dan tak memiliki cukup waktu istirahat adalah gaya hidup yang bisa memperburuk kesehatan kita. Dengan demikian maka tak heran, jika banyak orang saat ini menderita beberapa penyakit atau gangguan kesehatan lainnya.
Tekanan darah tinggi adalah salah satu dari sekian banyak kondisi medis yang telah banyak mempengaruhi jumlah kematian di seluruh dunia. Beberapa laporan menyatakan bahwa hipertensi ditemukan mempengaruhi lebih dari 70 juta orang diantara usia 20 tahun keatas diseluruh dunia. Jadi sangatlah disayangkankan jika orang yang, masih muda 20 tahun harus menderita gangguan kesehatan ini. Akibatnya sudah jelas, mulai dari menurunnya kualitas hidup hingga harus menyerah karena terkena stroke dan sakit jantung.
Tekanan darah tinggi seperti namanya, yaitu ditandai dengan peningkatan tekanan darah. Proses peningkatan tekanan darah ke tinggi ini dimulai ketika jantung memompa darah yang melalui arteri dengan kekuatan yang mendorong dinding arteri. Ada dua jenis tekanan darah tinggi, yaitu hipertensi primer dan sekunder. Tekanan darah tinggi primer adalah jenis yang paling banyak dialami orang, namun masih belum ditemukan penyebab yang jelas. Sedangkan yang satunya adalah hipertensi sekunder, adalah yang dikatakan sebagai akibat dari gejala penyakit ginjal.
Tekanan darah, apakah itu normal, tinggi(hipertensi) atau rendah(hipotensi) diukur dengan pembacaan sistolik dan diastolik. Tekanan darah yang normal adalah yang berada sekitar 115 mm Hg/75 mm Hg, di mana 115 adalah sistoliknya dan 75 adalah tekanan darah diastolik. Ketika seseorang menderita tekanan darah tinggi, tekanan darah akan mencapai pembacaan sekitar 140 mm Hg/90 mm Hg, yaitu cukup tinggi dari tekanan darah normal. Gejala-gejalanya mungkin bisa kurang jelas, dan bahkan tidak terasa ada, atau dengan intensitas yang sangat rendah. Walaupun masih belum terlalu tinggi, kondisi ini harus segera diobati karena telah banyak terbukti fatal bagi kesehatan. Gejala darah tinggi kebanyakan tidak begitu banyak dirasakan oleh penderita, sehingga inilah alasan kenapa penyakit ini dijuluki dengan sebutan ” Silent K*ller”.
Penyebab Tekanan Darah Tinggi
Penyebab yang paling umum dari peningkatan tekanan darah adalah gaya hidup seperti mer*kok, keturunan, kebiasaan makan yang tidak sehat, stres, kelebihan berat badan, kurang istirahat, dan mengkonsumsi garam berlebihan. Selain itu, gangguan yang terkait dengan metabolisme tubuh dan kebiasaan mengkonsumsi kafein berlebihan juga bisa berkontribusi terhadap tekanan darah tinggi.
Baca juga :
Gejala Tekanan Darah Tinggi
Telah kita sampaikan diatas bahwa hipertensi juga disebut dengan “Silent K*ller”, karena gejala fisik umumnya tidak terlihat namun berpotensi sangat merusak bagi sistem tubuh secara keseluruhan. Inilah alasan kenapa orang yang menderita tekanan darah tinggi banyak yang tidak menyadari, dan tahu-tahu tekanan darah berada diambang batas dan menyebabkan gejala lanjutan seperti jantung dan stroke parah. Beberapa gejala berikut ini mungkin bisa menjelaskan, sehingga Anda bisa segera pergi chek-up kesehatan sesegera mungkin sebelum kondisi berlanjut menjadi parah :
Tabel konten
Mengalami nyeri jantung:
Seseorang bisa menderita penyakit jantung, yang ditandai dengan perasaan seperti nyeri pada jantung. Kemungkin yang menjadi penyebabnya adalah kencangnya aliran darah ke seluruh tubuh, sehingga membuat banyak tekanan pada jantung.
Masalah Pernapasan :
Gangguan pernapasan seperti sesak napas seringkali merupakan gejala yang ditunjukkan oleh penderita darah tinggi.
Pandangan mata kabur :
Kadang-kadang orang dengan hipertensi bisa mengalami penglihatan kabur, dan bahkan mungkin tidak bisa melihat sesuatu dengan baik.
Sering BAK:
Tekanan darah tinggi juga merupakan salah satu dari potensi penyebab diabetes pada banyak orang. Oleh sebab itu seseorang bisa cenderung sering buang air kecil serta selalu merasa kehausan.
Sakit kepala :
Sering sakit kepala tanpa alasan jelas adalah gejala yang paling sering terjadi pada penderita tekanan darah tinggi. Peningkatan tekanan darah yang cukup besar bisa menjadi alasan yang berada dibaliknya.
Mual :
Beberapa orang yang mengalami hipertensi juga menunjukkan gejala mual, atau bahkan muntah tanpa alasan yang jelas.
Baca juga :
Tindakan
Meskipun gejala tekanan darah tinggi tidak terlalu parah, namun dalam banyak kasus, pengobatan yang terlambat bisa menyebabkan serangan jantung, gagal ginjal, penyakit pembuluh darah dan masalah penglihatan. Untuk itulah jangan mengambil resiko, yaitu sesegera mungkin untuk berkonsultasi dengan dokter jika merasakan beberapa gejala darah tinggi diatas.
Paling bagus adalah rajin kontrol tensi secara teratur, lebih-lebih jika Anda berada pada resiko tinggi(usia, faktor stres, obesitas, keturunan, gaya hidup yang buruk, dan kurang aktifitas, dan terbiasa kurang istirahat). Tekanan darah harus diketahui secara berkala, agar tetap aman dari semua akibat/komplikasi dari tekanan darah tinggi.
