Kunyit atau orang Jawa sering menyebutnya dengan Kunir adalah rimpang tanaman yang memiliki nama latin Curcuma longa Linn, merupakan satu dari banyak tanaman rempah yang diyakini memiliki khasiat pengobatan. Penyebaran tanaman kunyit hingga mulai dari Asia, Afrika, dan Australia. Kunyit populer di berbagai daerah dengan sebutan lokal seperti epertiturmeric (Inggris), kurkuma (Belanda), kunyit (Indonesia dan Malaysia), janar (Banjar), kunir (Jawa), koneng (Sunda), konyet (Madura). Menurut wikipedia, produk obat-obatan yang menggunakan kunyit sebagai bahan baku mampu bersaing dengan bermacami obat paten seperti obat peradangan sendi dan suplemen makanan.
Khasiat Kunyit untuk Lambung dan penyakit Maag
Khasiat kunyit yang sudah diyakini melalui penelitian adalah bisa membersihkan usus khususnya lambung, yang dapat merangsang dan melepaskan kelebihan gas dalam usus, serta menghentikan pendarahan dan mencegah penggumpalan darah. Kunyit juga memiliki khasiat mendinginkan perut.
Baca juga : Manfaat Luarbiasa Kunyit untuk Perawatan Kulit
Kunyit banyak mengandung zat anti-inflamasi dan zat antioksidan. Dalam pengobatan tradisional di Cina dan Ayurvedic di India, kunyit sudah banyak digunakan untuk meredakan nyeri arthritis(radang sendi) dan mengatur m*nstru*si, serta untuk meningkatkan pencernaan dan fungsi hati.
Kunyit saat ini telah diakui dunia sebagai terapi pengobatan alternatif untuk sakit maag, peradangan, dan sakit lambung.
Senyawa aktif yang terkandung dalam kunyit ini disebut curcumin, yang memberikan warna kuning cerah pada kunyit.. Kurkumin ini dianggap yang paling besar menunjukkan manfaatnya bagi kesehatan. Curcumin merupakan jenis antioksidan polifenol, yang dikatakan memiliki sifat antivirus, antibakteri, dan sifat antikanker.
Menurut sebuah studi yang dilakukan tahun 2007 , asam lambung mungkin disebabkan oleh peradangan dan radikal bebas. Dan studi ini juga menunjukkan bahwa asam lambung harus ditangani dengan zat antioksidan dan zat anti-inflamasi.
Sebuah studi lain juga menunjukkan efek anti-inflamasi dari kurkumin ini yang mencegah peradangan esofagus, hal ini karena ekstrak kunyit dikatakan memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Oleh karena itu kunyit bisa menghilangkan masalah asam lambung, meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk menentukan apakah kunyit memang benar bisa dipercaya bisa mengobati gejala asam lambung tinggi.
Tabel konten
Cara menggunakan kunyit untuk mengobati asam lambung tinggi
Rimpang kunyit dibersihkan dan dikeringkan, lalu kemudian digiling untuk membuat bubuk kunyit. Bubuk kunyit ini bisa diambil ketika sedang membutuhkan , bisa dengan cara ditambahkan air dan diminum atau ditambahkan sebagai bumbu memasak.
Mungkin Anda merasa sulit untuk minum teh kunyit, namun Anda bisa menggantinya dengan suplemen ekstrak kunyit organik yang banyak dijual di toko obat herbal. Pilihan lainnya supaya lebih enak saat diminum, Anda bisa mencampur bubuk kunyit dan air hangat plus madu organik.
Selain dikonsumsi setelah di buat menjadi bubuk kunyit, Anda juga bisa langsung mengambil rimpang kunyit lalu kemudian diparut dan diambil airnya dan ditambahkan air hangat plus madu.
Namun tubuh kurang baik dalam menyerap kunyit karena lebih cepat dimetabolisme oleh hati dan dinding usus. Cara untuk meningkatkan penyerapan kunyit salah satunya adalah untuk mengkonsumsinya bersama piperin yang ditemukan pada lada hitam. Jika anda memilih suplemen kunyit, pilih produk yang ditambahkan ekstrak lada hitam atau piperine.
Dosis
Takaran yang sehat sekitar 500 miligram kurkuminoid(unsur bioaktif dalam kunyit) per hari. Hal ini sama dengan sekitar stengah sendok teh bubuk kunyit per hari. Dosis yang lebih tinggi 1.500 mg per hari bisa mengakibatkan efek samping yang signifikan. Dosis maksimal tertinggi sekitar 8.000 mg per hari. Namun efek samping seperti gejala mual, diare, dan reaksi alergi kulit mungkin bisa terjadi.
Kewaspadaan
- Kunyit juga merupkan pengencer darah alami, jadi Anda jangan mengambil kunyit bersama obat pengencer darah. Atau jika Anda sedang menunggu jadwal dilakukan operasi .
- Kunyit juga dapat menurunkan kadar gula darah, menurunkan tekanan darah, dan menyebabkan masalah kandung empedu semakin parah. Jadi jika Anda memiliki hipotensi(darah rendah), hipoglikemia(gula darah rendah), dan masalah empedu dianjurkan menghindari kunyit dalam jumlah banyak.
- Konsumsi kunyit dalam jangka waktu lam atau dalam dosis yang lebih tinggi bisa meningkatkan risiko gangguan pencernaan termasuk mual, dan diare.
- Wanita hamil atau menyusui dianjurkan untuk tidak berlebihan mengkonsumsi kunyit, kecuali kunyit hanya sekedar sebagai bumbu masakan.
- Kunyit juga bisa menimbulkan reaksi alergi pada beberapa orang. Jika Anda mengalami gejala alergi seperti kulit gatal-gatal, detak jantung lebih cepat, atau merasa kesulitan bernapas setelah menggunakan kunyit brarrti anda harus menghentikannya segera.
Jika Anda memiliki gejala asam lambung tinggi seperti mual atau mulas, Anda juga bisa meredakannya cara :
- Makan-makanan kecil
- Tidak langsung berbaring setelah makan
- Tubuh bagian atas ditinggikan ketika tidur
- Berhenti mer*kok
- Hindari pakaian ketat terutama yang mengekang perut
- Jika memiliki kelebihan berat badan, konsultasikan kepada ahli gizi untuk membantu menurunkannya.
- Hindari makanan yang memicu asam lambung seperti makanan pedas, asam, dan makanan berlemak jika dirasa memicu gejala.
Jika asam lambug Anda tak kunjung sembuh bahkan semakin memperburuk, maka hentikan segala penggunaan kunyit untuk asam lambung Anda dan segeralah berkonsultasi dengan dokter.