Anda mungkin sering menjumpai kulit jeruk keprok yang dirajang halus, ini sering ditemui pada makanan khas jawa yang disebut trancam. Trancam adalah sayuran seperti kecambah, kacang panjang, mentimun yang dirajang dengan dikasih bumbu urap kelapa. Trancam dihidangkan dengan sayuran mentah, dan kadang ditambah pula dengan rajangan kulit jeruk keprok. Kulit jeruk keprok, bagi yang suka biasa dimakan bersama sambal, dan itupun sudah sangat nikmat sekali.
Kulit jeruk keprok, kandungan senyawa kimiawi , serta manfaatnya bagi kesehatan dan kecantikan.
Jeruk keprok atau Citrus reticulata adalah jenis pohon dengan tinggi 2-8 meter, dengan daum bulat memanjang (elips) dan bergerigi. Tanaman jeruk keprok Merupakan tanaman asli dari Melayu, tetapi penyebarannya saat ini sudah meluas hampir disemua daerah tropis dan subtropis di seluruh dunia. Jeruk keprok dapat tumbuh baik dengan temperatur suhu optimal antara 25-30 oC, namun ada yang masih dapat tumbuh normal pada 38 oC. Tanaman Jeruk keprok memerlukan daerah tumbuh dengan temperatur 20 derajat C. Dan semua jenis jeruk tidak menyukai tempat yang terlindung dari sinar matahari. Kelembaban optimal untuk tumbuh jeruk keprok sekitar 70-80%.
Tabel konten
Kandungan senyawa kulit Jeruk keprok bersifat antikanker
Kulit jeruk keprok (Citrus reticulata) mempunyai berebagai macam senyawa kimiawi, diantaranya: Tangeraxanthin, Tangeritin, Terpinen-4-ol, Terpineolene, Tetradecanal, Threonine, Thymol, Thymyl- methyl-ether, Tryptophan, Tyrosine, Nobiletin, Cis-3-hexenol, Cis-carveol, Citric-acid, Citronellal, Citronellic-acid, Citronellyl-acetate, Cystine, Decanal, Decanoic- acid, Decanol.
Penelitian telah menunjukkan jika senyawa pada kulit jeruk Keprok memiliki sifat antikanker, yaitu senyawa tangeritin dan nobiletin. Tangeritin merupakan senyawa methoxyflavone yang memiliki potensi sebagai agen antikanker. Pada penelitian secara invitro menunjukkan peniadaan terhadap sel kanker dengan menginduksi apoptosis pada sel leukemia. Tangeritin dapat menghambat aktivitas sel kanker pada fase G1 sehingga siklus selnya terhambat. Pan dan rekan pada tahun 2002 melaporkan bahwa polimetoksi flavonoid (tangeretin) yang terdapat pada kulit jeruk, dapat menginduksi G1 arrest dengan adanya peningkatan ekspresi CDK inhibitors seperti p27, p21 pada colon cacer cell line (COLO 205)
Cara mengkonsumsi kulit jeruk keprok
Sebenarnya jeruk keprok yang enak untuk dimakan kulitnya adalah jeruk sunkies dan jeruk mandarin. Karena tekstur kulitnya yang lebih lunak, serta rasanya yang lebih manis dan tak terlalu pahit. Cara mengkonsumsi kulit jeruk keprok bisa dimakan sebagai lauk nasi bersama dengan sambal trasi, namun sambalnya jangan terlalu banyak pedas atau cabenya. Karena sambal yang dimakan bersama kulit jeruk keprok akan semakin terasa bertambah pedas. Anda bisa menambakan gula pada sambal, jika bisa membuat anda lebih berselera. Jangan lupa kulit jeruk dicuci bersih pada saat belum dikupas dari jeruknya, atau dicuci saat bersama jeruk (Utuh).
Manfaat kulit jeruk keprok untuk kecantikan
- Dapat membantu Menghaluskan serta mencerahkan warna kulit, serta dapat menghambat proses penuaan dini.
- Dapat Menghilangkan bau badan atau bau bau mulut. Jika Anda habis makan yang berpotensi bau mulut, seperti bawang putih, bisa ditawarkan dengan kulit jeruk keprok. Caranya, gigit dan hisap sedikit.
- Terutama yang paling disukai para wanita adalah manfaatnya yang dapat membuatdaerah kewanitaan kesat.
- Sedang diet melangsingkan tubuh?,,, Senyawa pada kulit jeruk keprok juga dapat membantu mempercepa tubuh langsing secara alami
- Ternyata, sering mengkonsumsi kulit jeruk keprok juga bisa membuat selera makan semakin meningkat.
Memang hebat sekali jeruk keprok ini, selain buahnya yang kaya vitamin C dan antioksidan, kulitnya pun justru memiliki senyawa yang bersifat antikanker. Semoga nda berselera makan dengan kulit jeruk keprok.