Buah manggis adalah termasuk buah musiman yang tumbuh didaerah beriklim tropis. Buah unik yang satu ini memiliki kulit seperti cangkang tebal yang sedikit keras berwarna kemerahan. Buah manggis biasa dimanfaatkan buahnya sebagai hidangan keluarga, mungkin karena rasanya yang enak asem manis sekaligus kaya akan nutrisi.
Sebuah penelitian yang pernah dilakukan beberapa waktu lalu justru menunjukkan , bahwa khasiat tinggi pada buah manggis adalah terdapat pada kulitnya. Yaitu mengandung senyawa yang berkhasiat luarbiasa untuk pengobatan penyakit dalam terutama untuk melawan kanker. Sesuatu hasil penemuan yang tak pernah disangka sebelumnya. Kini, obat herbal anti kanker yang terbuat dari kulit manggis ini sudah banyak beredar, baik ditoko farmasi maupun dijual melalui toko online.
Kandungan kimiawi serta zat gizi pada manggis dan khasiatnya untuk melawan kanker
Tabel konten
Penelitian terhadap kulit buah manggis
Penelitian terhadap kulit manggis ini pertama dilakukan oleh Badan Penelitian Teknologi Pertanian (BPTP) Sumatera Barat. Pada penelitian ini memberikan hasil jika temuan zat dalam jus kulit manggis ternyata mampu membunuh sel-sel kanker dan tumor. Hal ini karena zat yang terkandung pada kulit manggis mampu bekerja sebagai antioksidan dan antiproliferatif. Bahkan kemampuan antioksidan yang terdapat pada kulit manggis ini melebihi khasiat dari vitamin C dan E, yang selama ini dikenal sebagai antioksidan yang paling efektif.
Kulit manggis mengandung senyawa xanthon
Jenis senyawa kimiawi xanthone diketemukan lebih banyak hinggqa 40% dari xanthone yang bisa diketemukan dari sumber lain dialam. Senyawa xanthon pada Kulit buah buah manggis meliputi mangosting, mangostenol, mangostinon A, mangostenon B, trapezifolizanthone, tovophylin B, alfamangostin, beta mangostin, garcinon B, mangostanol, flavonoid, epicatechin, dan gartanin. Dan kadar xanthon yang terkandung dalam kulit buah manggis mencapai hingga 123,97 mg per ml.
Xanthon ini diketahui berkhasiat efektif sebagai antioksidan dan antikanker. Banyak jenis kanker yang dapat diobati dengan xanthon dari kulit manggis, diantaranya adalah kanker payudara, kanker paru-paru, kanker prostat, kanker hati, kanker pencernaan, dan leukemia.
Ekstrak dari kulit manggis memiliki sifat antiproliferasi, sehinga dapat menghambat pertumbuhan sel-sel kanker dengan efektif. Khasiat lain dari xanthon kulit buah manggis adalah kemampuannya untuk menyembuhkan penyakit tuberculosis (TBC), asma, dan berguna sebagai antiinfalamsi serta sebagai obat anti diare. Bukan hanya itu saja, jus kulit buah manggis juga bisa digunakan untuk mengatasi penyakit jantung koroner dan HIV. Dan mungkin masih banyak lagi khasiat kulit buah manggis lainnya yang belum diungkapkan.
Lebih jauh tentang khasiat kulit buah manggis.
Penelitian yang dilakukan terhadap kulit buah tropis yang eksotik ini telah dilakukan oleh BPTP Sumbar, yang melibatkan 40 tenaga ahli sejak tahun 2008 dan rampung tahun 2010.
Dan kemudian penemuan hebat ini dipatenkan pada tahun 2011, dan lisensinya dijual kepada perusahaan produksi farmasi. Dengan demikian, temuan ini sudah tidak bisa diklaim oleh pihak lain.
Walaupun tanpa membeli produk jus kulit buah manggis, Anda bisa mendapatkan khasiat dari kulit manggis ini dengan mengolahnya sendiri. Untuk mengatasi asam urat,rematik dan kanker, Kulit buah manggis cukup diiris kecil-kecil, kemudian dijemur sampai kering. Kemudian jika Anda akan mengkonsumsinya, tinggal celupkan 2-3 iris kulit buah manggis yang sudah kering ke dalam 2 gelas air panas. Setelah hangat dan warna air menjadi ungu, dan ramuan sudah dapat diminum.