Bersepeda atau istilahnya gowes, merupakan salah satu aktifitas fisik yang baik untuk kesehatan. Salah satu manfaat bersepeda yang paling utama adalah mengurangi resiko kematian, bagaimana tidak, sebab kita akan terhindar berbagai penyakit terkenal mematikan seperti penyakit jantung, diabetes, stroke, dll. Sebuah organisasi kesehatan di Denmark melakukan penelitian selama 15 tahun terhadap bersepeda, dan hasilnya berepeda terbukti menurunkan 40% angka kematian untuk segala usia dan jenis kelamin. (Sumber:Archives of Internal Medicine, 2000).
Pada dasarnya, orang yang siklus hidupnya selalu aktif bergerak secara konsisten bisa mengharapkan harapan hidup yang lebih lama dan lebih baik.(Rilis American Journal of Public Health edisi 1986 ).
Bersepeda juga akan memberikan tingkat kebugaran tubuh menjadi lebih tinggi. Rata-rata seseorang yang bersepeda setiap hari memiliki tingkat kebugaran 10 tahun lebih muda.
Berikut manfaat OLahraga bersepeda bagi kesehatan
Tabel konten
- Menurunkan berat badan
- Tekanan darah yang terkendali pada penderita hipertensi
- Menurunkan ritme denyut jantung.
- Meningkatkan kadar HDL (koleterol baik) , dan menurunkan LDL (kolesterol jahat) .
- Mencegah penyakit jantung.
- Kesehatan jantung.
- Mengurangi resiko diabetes.
- Mengurangi resiko kanker.
- MENGURANGI resiko kolesistektomi
- Manfaat bagi kehamilan.
- Meningkatkan kekuatan otot.
Menurunkan berat badan
Bersepeda bila dilakukan secara teratur baik untuk mengontrol berat badan yang ideal. Bersepeda meningkatkan tubuh untuk membakar kalori serta meningkatkan tingkat metabolisme tubuh, yang pada akhirnya dapat membantu untuk menurunkan berat badan.
Tekanan darah yang terkendali pada penderita hipertensi
Bersepeda mengontrol tekanan darah hingga 10/8 mmHg pada pasien dengan hipertensi (Journal of Cardiovascular Pharmacology, 1995).
Menurunkan ritme denyut jantung.
Denyut jantung dengan ritme yang tinggi telah dikaitkan dengan peningkatan kematian akibat penyakit terkait kardiovaskular; serta peningkatan risiko kematian mendadak setelah serangan jantung pada orang yang sehat. Maka dengan gowes rutin maka irama denyut jantung bisa terkendali sehingga lebih rendah risiko kematian mendadak akibat serangan jantung.
Jika perbandingan LDL lebih tinggi dari HDL, berarti darah Anda sarat dengan kolesterol jahat dan semakin sulit bagi HDL untuk menghapusnya; ini berarti kelebihan / sisa kolesterol akan menumpuk pada jaringan pembuluh darah dan arteri. Akhirnya terjadilah pengerasan arteri (aterosklerosis), yang merupakan penyebab sebagian besar serangan jantung.
Mencegah penyakit jantung.
Bersepeda secara rutin dapat memperkecil kemungkinan menderita penyakit jantung, yaitu salah satu dari penyakit yang mematikan no 3 didunia. Sebuah studi melaporkan penurunan 50% resiko penyakit jantung fatal dan non-fatal pada pegawai yang bersepeda lebih dari 20 mil / minggu.
Kesehatan jantung.
Bersepeda juga mengurangi risiko stroke dan penyakit jantung koroner. Dalam sebuah penelitian, olahraga teratur pada static cycle machine pada pasien dengan gagal jantung dapat meningkatkan fungsi jantung (Lancet, 1990).
Mengurangi resiko diabetes.
Olahraga telah terbukti untuk menurunkanan tingkat resiko terhadap penyakit diabetes mellitus. Pada pasien dengan diabetes mellitus, olahraga teratur akan mengakibatkan peningkatan kontrol gula darah .
Mengurangi resiko kanker.
Aktivitas fisik telah terbukti berhubungan dengan kecepatan penurunan kanker (misalnya: kanker usus, dan mungkin juga kanker pay* d ara) (European Journal of Epidemiology, 2000).
MENGURANGI resiko kolesistektomi
Mengurang resiko Operasi pengangkatan kantong empedu(kolesistektomi) , rata-rata pada wanita (New England Journal of Medicine, 1999).
Manfaat bagi kehamilan.
Bersepeda saat hamil dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Dan olahraga teratur dapat mengurangi resiko persalinan (Bicycling, Juni 1988).
Meningkatkan kekuatan otot.
- Bersepeda adalah kegiatan yang bukan merupakan angkat beban, namun bersepeda bisa menyebabkan kekuatan otot yang semakin meningkat dan peningkatan mobilitas dan koordinasi (Allot & Lomax and Policy Studies Institute, 1998).
- Mengurangi tingkat kecemasan, depresi dan stres (Preventive Medicine, 1988).
- Melatih otot-otot pernapasan (Laporan dari Royal College of Physicians, London, 1991).
Jadi, jangan ragu lagi jika mulai sekarang Anda akan mulai untuk bersepeda. Gowes ramai-ramai bersama kawan-kawan, hati senang, jantung sehat.
