Lidah Buaya sebenarnya sudah lama dibudidayakan secara besar-besaran untuk memenuhi kebutuhan industri farmasi dan kecantikan. Walaupun kita tidak memanfaatkan lidah buaya melalui produk yang sudah jadi, tak ada salahnya kita memanfaatkan khasiatnya secara alami. Lidah buaya adalah tanaman yang mudah sekali hidup walaupun dengan perawatan yang sederhana. Cobalah untuk menanamnya, sehingga mudah untuk Anda dapatkan sehari-hari.
Simak berikut, sejarah, budidaya, dan pemanfaatan lidah buaya atau aloe vera untuk kesehatan
Tabel konten
Sejarah pemanfaatan lidah buaya untuk kesehatan
Lidah buaya atau Aloe Vera sudah tertulis di dalam Rig Veda, yaitu sebuah buku yang mengungkap tentang pengobatan alami pada tahun 4,500 SM dan 1,600 SM. Pada buku tersebut tertulis tentang manfaat lidah buaya untuk sistem reproduksi, hati, membasmi cacing, serta untuk menyembuhkan luka.
Selain yang tertulis dalam buku kuno tersebut, Aloe Vera juga tercatat dalam Papyrus, yaitu catatan masyarakat mesir yang ditulis pada 1,550 SM. Disana terdapat sekitar 12 resep untuk mencampur Aloe Vera dengan bahan lain guna mengatasi masalah kulit serta gangguan dalam. Karena masyarakat sudah mulai menyadari tentang banyaknya manfaat dari lidah buaya , maka penggunaannya semakin meluas sekitar tahun 375 SM.
Pembudidayaan Lidah Buaya atau Aloe Vera
Aloe Vera dapat dibudidayakan di daerah yang hangat, yaitu artinya lidah buaya dapat tumbuh subur di daerah yang beriklim tropis dan sub tropis. Afrika adalah salah satu tempat terbesar dari Aloe Vera. Pada masa kini, lidah buaya sudah tersebar dihampir seluruh belahan dunia, karena kemampuannya mampu beradaptasi dengan iklim alam. Karena pada dasarnya lidah buaya tumbuh baik didaerah hangat, itulah kenapa ia dapat tumbuh dengan baik di greenhouse.
Perkembangan dan Manfaat Lidah Buaya (Aloe Vera)
Dunia kedokteran modern sekarang ini sudah mengakui manfaat lidah buaya untuk kesehatan. Lidah buaya biasa digunakan untuk menyembuhkan luka bakar atau memar pada kulit. Selain itu lidahb buaya juga dapat dikonsumsi sebagai minuman kesehatan dan bahan tambahan produk kosmetika.
Menurut Dr Dixit, Sari dan gel lidah buaya ini sangat baik untuk membantu menyembuhkan batuk, demam, asma, bronchitis atau penyakit akibat gangguan pernafasan lainnya. Aloe Vera juga merupakan sarana yang baik untuk detoksifikasi, yaitu membantu tubuh dalam penyerapan gizi, serta meningkatkan kekebalan tubuh. Seperti dikutip dari Times of India, FDA (Lembaga Obat dan Makanan) telah menerima penggunaan Aloe Vera untuk penelitian dalam penyembuhan kanker dan AIDS. Penggunaan lidah buaya dalam jangka waktu tertentu dapat membantu tubuh untuk melawan proses penuaan.
Riset yang lebih lanjut mengenai manfaat dan khasiat tanaman lidah buaya.
Seorang nutrisionis, Deepshika Agarwal mengungkapkan “Aloe Vera memiliki HDL (Hight Density Lipoprotein) atau kolesterol baik, yang artinya dapat membantu mengurangi kolesterol, maka sangat disarankan bagi penderita kardiovaskular dan hipertensi untuk mengonsumsi aloe vera.”
Manfaat lain dari lidah buaya adalah kemampuannya yang sangat baik untuk mengatasi masalah kulitakibat terbakar matahari atau karena alergi. Bahkan lidah buaya juga dapat membantu untuk mengatasi penyakit seperti artritis atau rematik. Lidah buaya dapat membantu menghilangkan inflamasi dan dapat menyembuhkan masalah pada persendian. Bagi yang sedang melakukan diet menurunkan berat badan, Lidah buaya adalah salah satu bahan alami baik yang dapat membantu anda.
Lidah buaya kini sudah banyak tersedia dalam bentuk produk suplemen atau makanan kesehatan. Meskipun begitu, cobalah untuk memanfaatkannya dalam bentuk alami. Cara mengkonsumsinya, campurkan 30 ml Aloe Vera dengan air di pagi hari. Walaupun Anda tak sedang mengalami gangguan atau masalah kesehatan, aloe vera tetap baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan.
Lidah buaya ternyata telah mengalami masa yang panjang dalam pemanfaatannya pada dunia kesehatan. Tanaman yang kini telah tersebar dan dapat hidup dimana saja, ternyata begitu tinggi nilainya bagi kesehatan.
