Nanas adalah buah yang segar, lezat serta penuh gizi yang bermanfaat bagi kesehatan. Nanas telah diketahui mengandung nutrisi penting seperti kalium, Vitamin B1(hiamine), vitamin C dll. Namun ternyata tidak semua kondisi pada wanita baik jika mengkonsumsi Nanas, kecuali untuk wanita menopouse. Nanas mengandung banyak kadar air, selain bergizi nanas juga bermanfaat untuk menyegarkan badan ketika saat cuaca panas. Namun meskipun banyak manfaat nanas untuk kesehatan, ternyata ibu hamil harus benar-benar menjauhkan diri untuk makan nanas. Nanas telah diyakini bisa membahayakan janin dalam kandungan, untuk itulah alasan kenapa ibu hamil tak boleh makan nanas.
Berikut adalah beberapa alasan kenapa nanas buruk bagi wanita hamil
Nanas bisa menyebabkan keguguran kandungan
Buah nanas kaya akan mineral dan protein yang bermanfaat untuk membantu menyembuhkan sakit tenggorokan dan infeksi lain didalam perut. karena tetapi untuk wanita hamil itu, hal itu justru bisa membahayakan karena akan dapat meningkatkan risiko keguguran.
Dapat Menyebabkan kontraksi rahim, dan bisa membahayakan janin
Aktifitas nanas bagi perempuan di trimester awal dapat menyebabkan risiko kontraksi uterus, yang ini juga bisa berbahaya bagi pertumbuhan janin dalam rahim. Selama kehamilan, yang terbaik adalah menjauhi makan buah seperti nanas dan pepaya. Banyak yang percaya bahwa mengkonsumsi buah pepaya selama kehamilan bisa menyebabkan kontraksi uterus , sama halnya dengan buah nanas. Pepaya kaya vitamin C yang akan membantu untuk meringankan sembelit dan mulas, tetapi untuk wanita hamil itu sangat berbahaya terutama pada trimester ketiga kehamilan.
Nanas mengandung Bromelian
Nanas segar mengandung senyawa yang disebut dengan bromelian, yang telah dikenal dapat merangsang dan menghaluskan leher rahim. Hal ini dirujuk dapat menyebabkan kelahiran prematur bahkan keguguran. Secara historis, nanas pada awalnya telah digunakan untuk merangsang kelahiran, namun tidak ada penelitian memadai yang menghubungkan konsumsi nanas untuk melancarkan kehamilan. Jadi yang terbaik adalah menghindari makan buah nanas sepenuhnya selama hamil.
Resiko lain bagi wanita hamil makan nanas
Nanas adalah buah yang sangat asam, sehingga dapat menyebabkan atau memperburuk kondisi mulas. Mulas sangat umum terjadi selama kehamilan, dan dapat menyebabkan kondisi reflux gastroesophageal. Selama kehamilan, tubuh wanita akan memproduksi hormon untuk membantu mengendurkan otot-otot untuk mempersiapkan kelahiran. Selain itu, pada wanita hamil katup esophageal sphincter lebih rendah antara perut dan kerongkongan, yang dimana ketika katup tidak menutup erat, akan memungkinkan asam lambung naik ke kerongkongan. Nanas juga mengandung tinggi gula, dimana juga bisa berbahaya bagi wanita hamil dengan diabetes gestational.
Catatan:
Sedikit wanita hamil mungkin tidak mendapat masalah ketika makan buah nanas ini, beberapa ginekolog mengklaim dan mengatakan bahwa nanas pasti membawa manfaat untuk ibu hamil terhadap ketepatan tanggal kelahiran karena dapat membantu untuk menginduksi kerja rahim. Nanas segar mengandung enzim pencernaan yang dapat membantu pencernaan selama kehamilan. Nanas juga merupakan sumber vitamin C, dimana juga yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi. Ibu hamil membutuhkan setidaknya 85 mg vitamin C per hari, dan jus nanas segar mengandung 25 mg vitamin C per cangkir.
Menurut Earth Etika Institute di Miami Dade College, jus nanas akan membantu untuk merangsang ginjal dan membantu dalam menghilangkan zat beracun dari tubuh. Hal ini bisa sangat bermanfaat untuk menghindari infeksi saluran kemih, dimana yang lebih banyak terjadi selama kehamilan. Nanas juga merupakan sumber kalium yang baik, yang berguna untuk membantu penyerapan kalsium. Perlu dikethui bahwa Wanita hamil sangat rentan terhadap kekurangan kalsium.
Jadi, jika Anda tidak bisa menolak makan buah nanas, berkonsultasi dengan dokter apakah nanas sehat untuk Anda makan selama trimester awal kehamilan. Jadi disini adalah secara umum mengenai kemungkinan resiko makan nanas bagi kebanyakan wanita hamil.